Skip to main content

Steam Traps

Steam Traps

Steam traps adalah suatu perangkat yang digunakan untuk membuang kandungan air kondensat di dalam suatu instalasi steam secara otomatis tanpa membuang steam di dalamnya. Air kondensat dapat membahayakan instalasi pipa steam maupun user karena sifat air yang incompressible dan air memiliki volume yang lebih besar saat berbentuk uap dibandingkan dengan air ketika dalam bentuk cairan. 

Steam yang dihasilkan oleh ketel uap haruslah berbentuk pure steam demi menjaga kualitas produk dan efisiensi thermal pada sistem. Dampak terburuk dari tidak dibuangnya kandungan air di dalam instalasi steam adalah terjadinya water hammer yang dapat mengakibatkan kerusakan pada instalasi pipa steam dan bahkan dapat mengakibatkan ledakan yang cukup besar.

Steam traps adalah steam traps TLV, steam traps Armstrong dan steam traps spirax sarco Mechanical Thermodynamic Thermostatic water hammer air kondensa

Steam traps bekerja berdasarkan prinsip perbedaan suhu, perbedaan densitas atau perbedaan tekanan statik dan dinamik dari air kondensat yang melewatinya.
Steam traps banyak diaplikasikan pada unit heat exchanger, steam turbine, Temperature Control Unit (TCU), dan instalasi steam main supply. Sedangkan untuk merk yang banyak dijumpai dan dicari adalah steam traps TLV, steam traps Armstrong dan steam traps spirax sarco.

Jenis-Jenis Steam Traps

Di dalam dunia industri, kita mengenal beberapa jenis steam traps yang umum digunakan antara lain tipe mekanikal, termodinamik dan termostatik. Setiap tipe memiliki keunggulan dan kelemahannya masing-masing dan digunakan pada tempat dan kondisi yang berbeda-beda.

Steam traps adalah steam traps TLV, steam traps Armstrong dan steam traps spirax sarco Mechanical Thermodynamic Thermostatic water hammer air kondensa

Mechanical steam traps type memiliki 2 jenis yaitu tipe ball float steam traps dan invented bucket steam traps. Ball float steam traps menggunakan sebuah pelampung dengan bentuk bola dengan bahan stainless steel dan prinsip kerjanya sama dengan auto drain tipe ball float. Keunggulan dari ball float steam traps adalah mampu berperasi pada temperature yang sama dengan steam main supply, memiliki respon yang baik terhadap perubahan tekanan dan beban, memiliki kemampuan membuang udara di dalam sistem yang sangat bagus dan sangat cocok digunakan pada Temperature Control Unit.  Kekurangan dari steam traps jenis ini adalah pada ukurannya yang cukup besar sehingga menjadikannya memiliki bobot yang cukup berat.

Steam traps adalah steam traps TLV, steam traps Armstrong dan steam traps spirax sarco Mechanical Thermodynamic Thermostatic water hammer air kondensa
Jenis selanjunya dari mechanical steam traps adalah invented bucket steam traps. Keunggulan dari steam traps jenis ini adalah kuat dalam menahan kondisi water hammer yang parah, tahan terhadap korosi, mampu beroperasi pada temperature main steam supply dan memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan dengan ball float steam traps.

Steam traps adalah steam traps TLV, steam traps Armstrong dan steam traps spirax sarco Mechanical Thermodynamic Thermostatic water hammer air kondensa
Thermodynamic steam traps type bekerja berdasarkan pergerakan dinamika dari fluida yang akan menggerakkan katup (komponen yang bergerak) sehingga air kondensat akan mengalir keluar dari trap. Thermodynamic steam trap memiliki beberapa tipe namun yang paling terkenal adalah thermodynamic disc type.

Ketika steam berada pada bagian inlet, bocoran steam pada kecepatan tinggi akan menciptakan tekanan yang rendah di bagian bawah disc. Sebagian buangan air kondensat akan menekan disc ke bagian atas chamber sehingga disc akan mengarah ke bawah. Flow akan terhenti apabila tekanan yang terjebak di chamber bagian atas disc telah cukup.

Keungulan thermodynamic steam traps adalah pada bentuknya yang kecil namun sangat kokoh, prinsip kerja yang simple karena hanya terdapat satu part yang bergerak, efisinsi energi yang bagus, tidak terpengaruh oleh water hammer, superheat maupun getaran, tahan terhadap korosi yang diakibatkan oleh air kondensat serta memiliki respon yang baik terhadap perubahan tekanan dan beban.


Thermostatic steam traps
type bekerja berdasarkan perbedaan temperature antara steam dan air kondensat dimana semakin banyak kondensat yang terdapat pada traps maka temperaturenya pun akan semakin dingin sehingga akan mengakibatkan terbukanya katup pada steam traps sehingga air kondensat dapat terbuang keluar dari steam traps dan saat air kondensat telah terbuang yang ada di dalam ruangan traps adalah pure steam dengan temperature yang lebih tinggi sehingga akan menutup katup jalur air kondensat mengalir. 

Thermostatic steam traps memiliki bayak varian diantaranya adalah balanced pressure (capsule) type, bimetal type dan liquid expansion type. Masing-masing tipe memiliki beberapa keunggulan dan kelemahan yang digunakan pada kondisi dan instalasi tertentu.

Keunggulan yang paling umum adalah ketahanan terhadap water hammer yang tinggi, tahan terhadap temperature superheat, beratnya yang ringan serta respons yang baik terhadap perubahan tekanan dan beban.

Pemilihan Steam Traps

Berikut adalah beberapa contoh penggunaan steam traps yang sesuai untuk beberapa kondisi :

Steam traps adalah steam traps TLV, steam traps Armstrong dan steam traps spirax sarco Mechanical Thermodynamic Thermostatic water hammer air kondensa 

Pengecekan Steam Traps

Pengecekan pada unit steam traps dapat dilakukan dengan berbagai cara diantaranya adalah sebagai berikut :

Pengecekan secara visual dilakukan dengan cara melihat output dari steam traps, metode ini bekerja dengan sangat baik pada traps dengan intensitas pembuangan air kondensat yang relatif rendah. Namun kerika dihadapkan dengan steam traps dengan intensitas pembuangan yang tinggi metode ini akan kurang efektif karena kita akan kesulitan membedakan jika steam yang sesungguhnya ikut terbuang besamaan dengan air kondensat. Kebocoran steam dapat diketahui dengan membelokkan aliran air kondensat sebelum aliran ini mencapai traps.

Pengecekan suara dilakukan dengan menggunakan bantuan suatu alat ultrasonik atau stetoskop. Metode ini bekerja dengan cara mendengarkan suara aliran yang diciptakan oleh air kondensat untuk menentukan apakah traps berfungsi dengan baik atau tidak. Sama halnya dengan metode visual, cara ini cocok untuk steam traps dengan intensitas pembuangan air kondensat yang rendah namun kurang cocok ketika diaplikasikan dengan steam traps yang memiliki intensitas pembuangan air kondensat yang tinggi.

Pengecekan temperatur dilakukan dengan menggunakan bantuan thermal gun untuk mengecek temperatur dari aliran air kondensat dalam steam traps. Bagian yang akan di cek haruslah bersih dari kemungkinan adanya karat maupun kotoran yang dapat mempengaruhi perambatan panas.

Demikianlah artikel mengenai Steam Traps, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua.

Comments

Popular posts from this blog

Auto Drain Compressor

Auto Drain Compressor Di dunia industri modern, penggunaan kompresor tidak dapat dipungkiri lagi demi memenuhi kebutuhan proses produksi. Udara tekan (c ompressed air ) banyak digunakan pada komponen-komponen pneumatic dan instrumentasi pada suatu mesin. Contohnya saja bisa kita lihat pada bengkel-bengkel kendaraan bermotor dimana udara tekan ini dimanfaatkan sebagai tenaga untuk menggerakkan motor pneumatic pada tool impact untuk membuka baut-baut kendaraan bermotor. Sedangkan pada instrumentasi industri biasanya udara tekan ( compressed air ) digunakan untuk mengontrol pergerakan valve . Valve yang dikontrol ini biasanya membutuhkan ketepatan waktu buka maupun posisi valve yang berada pada daerah yang tidak dapat dijangkau oleh manusia atau karena safety factor . Udara tekan yang dihasilkan oleh kompresor akan didinginkan di after cooler lalu ditampung di dalam suatu air receiver tank . Udara tekan yang ada di dalam air receiver tank tidaklah murni 100% udara tekan melainkan

Steam Separator

Steam Separator Steam separators adalah suatu benda yang digunakan untuk memisahkan kandungan air tersuspensi yang terdapat dalam aliran steam . Steam basah pasti mengandung sejumlah air dan hal ini perlu mendapatkan perhatian khusus karena kandungan air ini dapat menurunkan produktivitas pabrik dan kualitas produk serta dapat menyebabkan kerusakan pada tiap komponen sistem instalasi steam seperti mempercepat korosi, mengikis lapisan plug dari valve-valve isolasi, mengganggu kinerja flow meter steam dan lebih ekstemnya lagi dapat mengakibatkan ledakan akibat dari air kondensat yang tidak dibuang sehingga menumpuk di satu tempat. Steam separators dipasang pada sistem instalasi pemipaan steam dan digunakan untuk menghilangkan tetesan air tersuspensi dalam steam yang nantinya akan mengendap di bagian bawah badan separator untuk kemudian dibuang melalui steam trap . Baca juga : Steam Traps Steam yang dihasilkan oleh boiler pada umumnya menghasilkan steam jenuh yang mengandun

Perbedaan Pressure Safety Valve dengan Pressure Relief Valve

Di dalam dunia industri, khususnya di sistem instalasi pemipaan maupun pressurize storage tank pasti dilengkapi dengan safety device berupa pressure safety valv e (PSV) maupun pressure relief valve (PRV) . Secara fungsional memanglah kedua safety device ini hampir memiliki fungsi yang sama yaitu membuang tekanan berlebih di dalam suatu sistem. Pressure safety valve (PSV) digunakan dalam sistem aliran berupa gas sedangkan pressure relief valve (PRV) digunakan dalam sistem aliran berupa cairan atau liquid . Jenis yang paling banyak digunakan untuk kedua safety device ini adalah jenis pengaman pegas yang dilengkapi dengan sekrup penyetel tekanan yang memungkinkan kita untuk mengatur nilai tekanan kerja dari kedua safety device ini sesuai dengan yang dibutuhkan. Apabila ditinjau dari cara kerjanya kedua safety device ini memiliki suatu perbedaan.  Pressure safety valve akan membuka secara spontan ketika terdapat tekanan berlebih yang mampu mendorong pegas dan jika tekanan tersebut