Skip to main content

Posts

Water Hammer

Water Hammer Water hammer adalah suara yang berasal dari benturan air kondensat berkecepatan tinggi dengan dinding peralatan maupun sambungan instalasi pipa seperti elbow yang terdengar seperti suara ketukan yang keras bahkan seperti ledakan pada instalasi pipa maupun peralatan pendukung. Karena sifat air yang incompressible, water hammer sangat mungkin terjadi dalam suatu instalasi pemipaan terutama pada instalasi pipa steam dan compressed air . Ciri-ciri dari water hammer pada suatu instalasi pipa adalah adanya suara mirip ledakan kecil yang secara extreme dapat menimbulkan pergerakan pipa. Dampak yang mungkin terjadi adalah retakan pada beberapa sambungan yang bisa mengakibatkan kebocoran gas di dalamnya. Instalasi dan perawatan yang baik pada equipment pendukung dapat meminimalisasi terjadinya water hammer pada suatu sistem pemipaan. Penyebab Water Hammer Air kondensat yang menyebabkan water hammer biasanya terkumpul pada titik-titik terendah pada suatu instalasi pipa. Hal

Steam Traps

Steam Traps Steam traps adalah suatu perangkat yang digunakan untuk membuang kandungan air kondensat di dalam suatu instalasi steam secara otomatis tanpa membuang steam di dalamnya. Air kondensat dapat membahayakan instalasi pipa steam maupun user karena sifat air yang incompressible dan air memiliki volume yang lebih besar saat berbentuk uap dibandingkan dengan air ketika dalam bentuk cairan.   Steam yang dihasilkan oleh ketel uap haruslah berbentuk pure steam demi menjaga kualitas produk dan efisiensi thermal pada sistem. Dampak terburuk dari tidak dibuangnya kandungan air di dalam instalasi steam adalah terjadinya water hammer yang dapat mengakibatkan kerusakan pada instalasi pipa steam dan bahkan dapat mengakibatkan ledakan yang cukup besar. Steam traps bekerja berdasarkan prinsip perbedaan suhu, perbedaan densitas atau perbedaan tekanan statik dan dinamik dari air kondensat yang melewatinya. Steam traps banyak diaplikasikan pada unit heat exchanger, steam turbine, Temp

Jenis-Jenis Auto Drain

Jenis-Jenis Auto Drain Auto drain compressor adalah perangkat yang sangat penting peranannya di dalam sistem instalasi pipa compressed air untuk membuang kotoran, oli maupun air kondensat yang ada pada sistem sehingga dapat menghasilkan kualitas compressed air yang lebih bagus sehingga tidak terjadi penurunan kualitas untuk produk yang akan dihasilkan suatu perusahaan. Di dalam dunia industri kita mengenal berbagai jenis auto drain compressor antara lain ball float type, timer valve type, zero loss typ e. Ball-Float Type Auto Drain Ball float type auto drain adalah jenis yang memanfaatkan pelampung berbentuk bola untuk proses pengoperasian katup orifice . Ketika pelampung ini masih berada dalam seats -nya katup orifice akan tertutup oleh permukaan pelampung, dan ketika air kondensat memasuki float chamber katup orifice ini akan terbuka semakin besar sehingga aliran air kondensat yang keluar akan semakin besar pula. Saat float chamber dipenuhi oleh kondensat katup orifice akan

Auto Drain Compressor

Auto Drain Compressor Di dunia industri modern, penggunaan kompresor tidak dapat dipungkiri lagi demi memenuhi kebutuhan proses produksi. Udara tekan (c ompressed air ) banyak digunakan pada komponen-komponen pneumatic dan instrumentasi pada suatu mesin. Contohnya saja bisa kita lihat pada bengkel-bengkel kendaraan bermotor dimana udara tekan ini dimanfaatkan sebagai tenaga untuk menggerakkan motor pneumatic pada tool impact untuk membuka baut-baut kendaraan bermotor. Sedangkan pada instrumentasi industri biasanya udara tekan ( compressed air ) digunakan untuk mengontrol pergerakan valve . Valve yang dikontrol ini biasanya membutuhkan ketepatan waktu buka maupun posisi valve yang berada pada daerah yang tidak dapat dijangkau oleh manusia atau karena safety factor . Udara tekan yang dihasilkan oleh kompresor akan didinginkan di after cooler lalu ditampung di dalam suatu air receiver tank . Udara tekan yang ada di dalam air receiver tank tidaklah murni 100% udara tekan melainkan

Cooling Tower System (Menara Pendingin)

Cooling Tower System (Menara Pendingin) Pengertian Cooling Tower Cooling tower atau menara pendingin adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk membuang kalor (panas) yang ada menuju ke atmosfer langsung. Biasanya media yang dibuang kalor atau panasnya adalah air yang berasal dari proses suatu mesin.   Cooling tower adalah mesin yang peranannya sangat penting dan dibutuhkan dalam dunia industri. Hampir setiap pabrik menggunakan cooling tower atau menara pendingin, terutama pada pabrik yang menggunakan sistem HVAC termasuk pada gedung mall. Selain menjadi salah satu komponen dari sistem HVAC, c ooling tower juga digunakan sebagai media pendinginan air untuk proses heat exchanger pada kondensor chiller refrigerator , cooling water untuk mendinginkan temperatur compressed air di kompresor, cooling water pada power plant seperti genset. Komponen Cooling Tower System Cooling tower system terdiri dari beberapa bagian antara lain casing , fan blade (kipas), motor penggerak,

Seismic Gass Shut Off Valve (Katup Gempa)

Seismic Gass Shut-Off Valve (Katup Gempa) Instalasi sistem pemipaan sudah banyak berkembang di dunia industri, pipa yang digunakan pun tidak hanya digunakan untuk mengalirkan air saja namun berbagai macam fluida seperti compressed air , steam , oil , natural gas dan sebagainya. Di daerah yang terdapat gunung berapi, sering kali terjadi gempa bumi di saat yang tidak terduga. Hal ini tentunya dapat membahayakan manusia maupun fasilitas di sekitarnya. Contohnya saja apabila di dalam suatu gedung dalam satu perusahaan terdapat instalasi pipa yang berisi gas yang mudah terbakar maka saat terjadinya gempa bumi tentunya para pekerja harus mengevakuasi diri mereka sendiri keluar gedung terlebih dahulu dan apabila suplai gas yang mudah terbakar ini tetap ada selama terjadi gempa dan jalur pipanya terjadi kebocoran maka ini akan memperparah keadaan jika gas tersebut menyambar api maupun udara panas yang dapat menyalakan gas yang bocor tersebut dan terjadi kebakaran besar.  Baca juga : Jenis-Je

Jenis-Jenis Check Valve

Jenis-Jenis Check Valve Check valve adalah salah satu jenis valve yang digunakan untuk menghasilkan arah alian fluida satu arah. Check valve akan terbuka apabila tekanan dari fluida yang masuk mampu melawan pegas maupun berat dari gate check valve , dan sebaliknya gate check valve akan tertutup jika fluida kehilangan tekanan dan tidak mampu melawan pegas atau berat dari gate tersebut dan mencegah adanya aliran balik. Check valve tidak memiliki handle valve dan bekerja secara otomatis sesuai tekanan fluida. Check valve banyak digunakan di dunia industri khususnya pada sistem pemipaan dan berikut adalah beberapa jenis check valve : Swing Disc Check Valve Check valve ini memiliki gate berupa disc yang diikat menggunakan engsel dengan pin yang cukup besar untuk menahan berat dari gate tersebut posisi engsel ini berada pada tepian disc . Ketika fluida melewati gate check valve , gate ini akan terangkat ke atas dan apabila tidak ada aliran maka gate akan menutup sehingga tidak